Proyek Frontage Road Sidoarjo Terkendala Utilitas PLN dan PGN DPRD Kami Jadwalkan Hearing
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Kontraktor proyek pembangunan Frontage Road Sidoarjo sesi dua, dari Bundaran Aloha ke arah Gedangan, mengatakan, pihaknya terkendala utilitas PLN dan PGN dalam pembangunan.
Hal itu disampaikan pihak kontraktor ketika bertemu dengan Komisi C DPRD Sidoarjo yang sedang menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi proyek.
Dewan pun sempat melihat langsung kendala tersebut, dan berjanji untuk membantu mengurai persoalannya.
"Agar frontage road segera terealisasi," kata Wakil Ketua Komisi C DPRD Sidoarjo, Anang Siswandoko, Rabu (22/9/2021).
[embedded content]Pihaknya berharap, seluruh pihak bisa bekerja sama terkait masalah ini. Bukan malah kukuh dengan pendiriannya masing-masing. Khususnya pihak dari pemerintah kabupaten.
"Frontage road ini dibangun untuk kepentingan masyarakat. Utamanya untuk mengurai kemacetan dari Waru sampai Buduran. Jadi jangan ada menang-menangan. Semuanya harus duduk bareng untuk mendapatkan solusi terbaik," ujarnya.
Dalam waktu dekat, Komisi C akan memanggil pihak PLN, PGN, kontraktor pembangunan, serta Dinas PU Bina Marga Sumber Daya Air Sidoarjo (BMSDA) untuk membahas persoalan ini. Agar segera ditemukan solusinya.
"Minggu-minggu ini kami jadwalkan hearing dengan semua pihak. Untuk saat ini kami belum bisa berbicara banyak, karena kami masih belum mendengar dari pihak PLN dan PGN," lanjutnya tanpa menjelaskan detail persoalan.
Sejak beberapa waktu lalu, proyek pembangunan jalan dari Bundaran Aloha ke arah Gedangan sudah berjalan. Beberapa alat berat dikerahkan untuk proyek itu.
Baca juga: Pamit Mau Jalan-jalan, Wanita di Sidoarjo Duduk di Rel dan Disambar Kereta, Sempat Diteriaki Penjaga
0 Response to "Proyek Frontage Road Sidoarjo Terkendala Utilitas PLN dan PGN DPRD Kami Jadwalkan Hearing"
Post a Comment