10 Sekolah di Ambon Terapkan Pembelajaran Presisi Efektif Dorong Pengembangan Siswa

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Fandi Wattimena

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Model pembelajaran konstektual berbasis seni-budaya dinilai efektif mendorong siswa dalam pengembangan pengetahuan serta karakter.

Hal itu diungkapkan salah satu penggagas program Presisi, Ibe Karyanto.

Penerapan model pembelajaran presisi. Penerapan model pembelajaran presisi. (ISTIMEWA)

Menurutnya, inisiatif siswa menjadi penilaian awal efektifitas program yang mulai digarap di Kota Ambon, pertengahan Juli 2021 itu.

Berbagai inisiatif pun telah tercatat dari 600 siswa peserta di 10 sekolah sasaran program.

Di antaranya, SMP N 1 Ambon, SMP N 4, SMP N 6, SMP N 14 dan SMP Assalam.

Baca juga: Hanguskan Tiga Kios, Penyebab Kebakaran di Nania-Ambon Diduga Arus Pendek Listrik

Baca juga: Gagal Kirim Atlet ke PON Papua, IPSI Kota Ambon Target PON 2024

Juga sekolah menengah atas, yakni; SMA Siwalima, SMA 9, SMK 6, SMK 8 dan SMA 1 Ambon.

“Ada banyak inisiatif, ada siswa yang meneliti soal adat pengasingan perempuan di Kecamatan Tehoru, ada pula yang mengambil sisi lain dari tari Cakalele di Negeri (Desa) Hulaliu,” ujar pria yang akrab disapa Uwa itu kepada TribunAmbon.com, Rabu (6/10/2021) sore.

Menurutnya, sebagian besar inisiatif siswa berkaitan dengan lingkungan sekitar serta seni.

Mulai dari persoalan sampah hingga seni pertunjukan.

0 Response to "10 Sekolah di Ambon Terapkan Pembelajaran Presisi Efektif Dorong Pengembangan Siswa"

Post a Comment